Strategi Pemerintah Indonesia Menindaklanjuti Kesepakatan Tarif 19% antara Presiden Prabowo dan Presiden Donald Trump: Mendorong Investasi Hilirisasi untuk Transformasi Ekonomi Nasional
Kesepakatan tarif impor sebesar 19% yang dicapai dalam pertemuan bilateral antara Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dan Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada Juli 2025 menandai babak baru dalam kemitraan strategis kedua negara. Kesepakatan ini mencakup pengenaan tarif 19% terhadap impor hasil pertanian (seperti kedelai dan gandum) serta minyak dan gas bumi dari AS ke Indonesia. Selain membuka akses pasar yang lebih seimbang, kebijakan ini menjadi momentum penting bagi Indonesia untuk memperkuat basis industrinya melalui percepatan hilirisasi dan peningkatan nilai tambah sumber daya alam nasional. Fokus Strategi: Mendorong Investasi Hilirisasi yang Berdaya Saing 1. Mempercepat Proyek Hilirisasi Prioritas Pemerintah Indonesia telah mengidentifikasi 26 sektor komoditas strategis untuk diprioritaskan dalam program hilirisasi nasional, meliputi mineral dan batubara, migas, pertanian, serta kelautan. Pada tahap pertama tahun 2025, sebanyak 21 proyek strategis denga...