Edukasi Pencegahan Kecelakaan Listrik Rumah Tangga oleh Mahasiswa KKN UNDIP: Membangun Kesadaran dan Keselamatan Komunitas
Tulisan “Cegah Kecelakaan Listrik Rumah Tangga Bersama KKN Tim 1 UNDIP” oleh Farhan Hafizh Haya mengangkat inisiatif penting dalam mengurangi risiko kecelakaan listrik yang menjadi penyebab utama kebakaran rumah tangga. Melalui sosialisasi yang ditujukan kepada ibu-ibu anggota PKK di Desa Sirnoboyo, kegiatan ini memberikan pemahaman tentang penyebab kecelakaan listrik, bahaya yang ditimbulkan, serta langkah-langkah pencegahan yang dapat dilakukan di lingkungan rumah. Metode penyampaian yang interaktif, termasuk sesi tanya jawab dan distribusi poster edukasi, berhasil membangkitkan antusiasme warga untuk lebih waspada dan bertanggung jawab dalam penggunaan peralatan listrik.
Kelebihan tulisan ini adalah fokus pada pemberdayaan masyarakat melalui edukasi yang mudah dipahami dan relevan dengan kehidupan sehari-hari, khususnya bagi ibu rumah tangga yang berperan penting dalam pengelolaan rumah tangga. Pendekatan ini sangat strategis untuk menekan angka kecelakaan listrik yang sering terjadi akibat penggunaan alat listrik yang rusak, tidak bersertifikat SNI, atau instalasi yang tidak aman.
Namun, tulisan ini juga memiliki beberapa kekurangan. Pertama, kurangnya pembahasan mengenai tindak lanjut dan monitoring efektivitas sosialisasi dalam jangka panjang, sehingga sulit mengukur perubahan perilaku masyarakat secara nyata. Kedua, belum ada penjelasan tentang dukungan teknis dan kebijakan dari pemerintah atau PLN untuk memperbaiki instalasi listrik rumah tangga yang berpotensi membahayakan. Ketiga, aspek penggunaan teknologi digital atau aplikasi monitoring listrik yang dapat membantu masyarakat mengontrol konsumsi dan keamanan listrik belum diangkat sebagai solusi tambahan.
Solusi yang dapat diusulkan adalah pengembangan program edukasi berkelanjutan yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan, termasuk pemerintah daerah, PLN, dan komunitas lokal. Pelatihan teknis bagi masyarakat tentang instalasi listrik yang aman serta pemeriksaan dan perbaikan instalasi oleh tenaga profesional sangat diperlukan. Pemanfaatan teknologi digital seperti smart meter dan aplikasi monitoring dapat membantu masyarakat mengidentifikasi potensi bahaya dan mengelola konsumsi listrik secara lebih efektif. Selain itu, kampanye keselamatan listrik harus terus digalakkan untuk membangun budaya sadar risiko listrik di masyarakat.
Melihat tren ke depan, edukasi keselamatan listrik menjadi bagian penting dalam pengelolaan energi rumah tangga yang aman dan berkelanjutan. Dengan kolaborasi multisektor dan pendekatan inovatif, risiko kecelakaan listrik dapat diminimalkan, mendukung terciptanya lingkungan yang lebih aman dan nyaman bagi masyarakat, khususnya di daerah pedesaan dan terpencil.
Farid Asyhadi
Pejabat Fungsional Inspektur Ketenagalistrikan
Dinas ESDM Provinsi Sulawesi Barat
Daftar Pustaka:
Farhan Hafizh Haya, “Cegah Kecelakaan Listrik Rumah Tangga Bersama KKN Tim 1 UNDIP,” Kompasiana.com
PT PLN (Persero), “Program Edukasi Keselamatan Kelistrikan di Berbagai Daerah,” 2024
Jurnal Nasional Pengabdian Masyarakat Ilmu Komputer, “Edukasi Keselamatan Listrik di Komunitas Pedesaan,” 2023
Kementerian ESDM RI, “Keselamatan dan Keamanan Instalasi Listrik Rumah Tangga,” 2025
Kompasiana.com, “Pemanfaatan Smart Meter dan Aplikasi Monitoring Konsumsi Listrik,” 2025
Komentar
Posting Komentar