Sosialisasi Vampir Listrik dan Keamanan Instalasi Rumah: Upaya Meningkatkan Kesadaran Hemat dan Aman Berenergi di Kelurahan Panggung Lor
Tulisan “Hati-hati Bahaya dan Horror Mengintai di Antara Kabel: Sosialisasi Vampir Listrik dan Keamanan Instalasi Listrik Rumah Kelurahan Panggung Lor” oleh Fadjri Cahnadi mengangkat isu penting terkait pemahaman masyarakat tentang vampir listrik—listrik yang terbuang dari alat elektronik dalam kondisi standby—yang dapat menyumbang 1-20% dari tagihan listrik rumah tangga. Selain aspek ekonomi, tulisan ini juga menyoroti pentingnya keamanan instalasi listrik rumah untuk mencegah kecelakaan, seperti bahaya korsleting akibat penggunaan banyak alat elektronik pada satu outlet dan kabel yang diletakkan sembarangan.
Program sosialisasi yang dilakukan secara door to door di beberapa RW Kelurahan Panggung Lor ini sangat relevan dan efektif dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tentang penghematan energi dan keselamatan listrik. Penjelasan materi melalui poster dan interaksi langsung membantu warga memahami cara mengidentifikasi dan mengurangi vampir listrik serta menerapkan praktik instalasi listrik yang aman di rumah.
Namun, tulisan ini masih memiliki beberapa kekurangan. Pertama, belum ada pembahasan lebih lanjut mengenai tindak lanjut sosialisasi, seperti monitoring perubahan perilaku warga dan evaluasi dampak program. Kedua, aspek teknis terkait standar instalasi listrik yang aman dan peran pemerintah atau PLN dalam mendukung perbaikan instalasi rumah tangga kurang diulas. Ketiga, penggunaan teknologi digital atau aplikasi monitoring konsumsi listrik yang dapat membantu warga mengontrol penggunaan listrik secara real-time belum menjadi fokus pembahasan.
Solusi yang dapat diusulkan meliputi pengembangan program edukasi berkelanjutan yang melibatkan aparat pemerintah, PLN, dan komunitas lokal untuk memperluas jangkauan sosialisasi. Pendampingan teknis dan pemeriksaan instalasi listrik rumah oleh tenaga profesional perlu diintensifkan guna memastikan standar keamanan terpenuhi. Selain itu, pemanfaatan teknologi digital seperti smart meter dan aplikasi monitoring dapat membantu warga mengidentifikasi konsumsi vampir listrik dan mengelola penggunaan listrik secara efisien.
Melihat tren ke depan, edukasi hemat energi dan keselamatan listrik akan semakin penting seiring meningkatnya penggunaan alat elektronik di rumah tangga. Integrasi teknologi digital dan pendekatan komunitas menjadi kunci keberhasilan program penghematan energi dan pengurangan risiko kecelakaan listrik. Dengan sinergi antara edukasi, teknologi, dan regulasi, masyarakat dapat hidup lebih hemat energi dan aman dalam lingkungan rumah tangga yang lebih sehat.
Farid Asyhadi
Pejabat Fungsional Inspektur Ketenagalistrikan
Dinas ESDM Provinsi Sulawesi Barat
Daftar Pustaka:
Fadjri Cahnadi, “Hati-hati Bahaya dan Horror Mengintai di Antara Kabel: Sosialisasi Vampir Listrik dan Keamanan Instalasi Listrik Rumah Kelurahan Panggung Lor,” Kompasiana.com
HSE Prime, “K3 Dalam Instalasi Listrik dan Keselamatan Kerja Listrik,” 2023
Nidipln.com, “Tips Memasang Instalasi Listrik Rumah Agar Aman Dari Bahaya,” 2024
PT PLN (Persero), “Program Edukasi Keselamatan Kelistrikan di Berbagai Daerah,” 2024
Kompasiana.com, “Edukasi Hemat Energi dan Keamanan Listrik di Lingkungan Rumah Tangga,” 2025
Komentar
Posting Komentar