Meningkatkan Keselamatan dan Efisiensi Listrik pada UKM Kemuning Mandiri: Langkah Strategis Menuju Operasional yang Lebih Aman dan Hemat Energi
Tulisan ini mengulas program pengabdian kepada masyarakat (PkM) yang dilakukan untuk meningkatkan keselamatan dan efisiensi penggunaan listrik di UKM Kemuning Mandiri. Penulis menjelaskan dengan detail bagaimana tim melakukan pelatihan langsung kepada pekerja tentang pemasangan instalasi listrik sesuai standar nasional Indonesia (SNI) dan penggunaan alat pelindung diri (APD) untuk mencegah kecelakaan kerja. Selain itu, dilakukan perbaikan instalasi listrik yang tidak standar dan pemasangan perangkat proteksi tambahan seperti stabilizer dan UPS guna menjaga kestabilan pasokan listrik. Evaluasi dan monitoring secara berkala memastikan bahwa pengetahuan yang diberikan dapat diterapkan dengan baik oleh pekerja. Hasil nyata dari program ini adalah peningkatan kesadaran keselamatan yang signifikan serta efisiensi energi yang mampu mengurangi konsumsi listrik hingga 15-20%, yang berdampak positif pada penghematan biaya operasional UKM.
Tulisan ini masih kurang mengupas secara mendalam tantangan yang dihadapi UKM dalam menerapkan standar instalasi listrik dan penggunaan perangkat proteksi, seperti keterbatasan dana, pengetahuan teknis, dan akses ke teknologi terbaru. Selain itu, belum dibahas secara rinci bagaimana program ini dapat direplikasi atau dikembangkan lebih luas untuk menjangkau UKM lain yang memiliki kondisi serupa. Aspek keberlanjutan pelatihan dan pendampingan teknis juga belum diuraikan, padahal hal ini penting agar UKM terus menerapkan praktik keselamatan dan efisiensi listrik secara konsisten. Tulisan juga belum menyinggung potensi integrasi teknologi digital untuk monitoring konsumsi dan kondisi instalasi listrik secara real-time yang dapat meningkatkan efektivitas pengelolaan energi.
Solusi yang dapat diterapkan meliputi penyediaan program pelatihan dan pendampingan berkelanjutan yang didukung oleh pemerintah dan lembaga terkait untuk meningkatkan kapasitas UKM dalam mengelola instalasi listrik dengan aman dan efisien. Penyediaan akses pembiayaan atau subsidi untuk pengadaan perangkat proteksi dan teknologi hemat energi akan membantu mengatasi kendala biaya. Pengembangan platform digital untuk monitoring konsumsi energi dan kondisi instalasi secara real-time dapat menjadi inovasi yang mendukung pengelolaan energi yang lebih optimal. Tren ke depan menunjukkan bahwa digitalisasi dan elektrifikasi berkelanjutan akan menjadi kunci dalam mendukung UKM agar lebih produktif, hemat energi, dan ramah lingkungan, sejalan dengan target dekarbonisasi nasional dan penguatan daya saing UMKM di pasar global.
Farid Asyhadi
Pejabat Inspektur Ketenagalistrikan
Dinas ESDM Sulawesi Barat
Daftar Pustaka:
Iska54nd10s, “Meningkatkan Keselamatan dan Efisiensi Listrik pada UKM Kemuning Mandiri,” Kompasiana, 2023.
IESR, “Mendorong Dekarbonisasi UMKM di Indonesia,” 2024.
ANTARA News, “Indonesia-Inggris Kerja Sama Bantu UKM Menerapkan Efisiensi Energi,” 2025.
Listrik Indonesia, “UMKM Makin Berkembang Lewat UMK Academy,” 2025.
Qasir.id, “Potensi Perkembangan UMKM di Indonesia Tahun 2025,” 2025.
Komentar
Posting Komentar